WARTA1.NET – PT PLN (Persero) melalui Unit Pelaksana Pembangunan Pembangkit dan Jaringan Sulawesi Utara (UPP KITRING SULUT), terus menunjang pertumbuhan ekonomi masyarakat ditengah Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) melalui penambahan kapasitas Gardu Induk Teling.
yang telah dilakukan sejak akhir tahun 2018, dan tepatnya kemarin tanggal 22 juni 2020, peralatan dan transformator telah diberikan tegangan (energized).
John Y S Rembet, Manager UPP KITRING SULUT PT PLN (Persero) mengatakan, pembangunan telah dimulai sejak akhir tahun 2018. Sedangkan suplay tegangan pada peralatan dan transformator dilakukan Senin (22/6/2020).
“Teknisi kembali menyelesaikan pekerjaan penambahan kapasitas Gardu Induk (GIS) 150 kV Teling sebesar 60 juta VA (60 MVA) bersama PT CG Power System Indonesia selaku Jasa Konstruksi, PT ABB Sakti Industri (selaku produsen GIS dan PT XD Sakti Indonesia selaku produsen Transformator,” jelas Rembet.
Lanjutnya, selesainya pekerjaan ini, akan dilanjutkan dengan penyelesaian Gardu Induk (GIS) 150kV Sario dan Saluran Kabel Tegangan Tinggi (SKTT) 150kV yang menghubungkan Gardu Induk Teling dengan Gardu Induk Sario.
“Saat ini kedua pekerjaan sedang berlangsung dan ditargetkan dapat di-energized pada akhir tahun 2020 ini”, kata Rembet yang sebelumnya menjabat sebagai Manager UPP KITRING Gorontalo.
Pihaknya memohon maaf apabila kenyamanan masyarakat pengguna jalan terganggu selama pekerjaan berlangsung.
“Atas nama PLN, kami menyampaikan permohonan maaf jika selama pekerjaan menimbulkan kekurang-nyamanan dalam berkendara,” ucap Rembet, Rabu (24/6/2020).
PLN berkomitmen, bekerja sesuai metode yakni sebelum pekerjaan selesai semua jalan yang telah dibongkar akan diperbaiki kembali dengan baik.
Sementara menurut Manager Teknik UPP KITRING SULUT Arlingga M W Perdana menyampaikan terimakasih atas kerjasama semua pihak dalam proyek tersebut.
“PLN UPP KITRING SULUT menyampaikan terima kasih atas kerjasama semua pihak baik internal PLN (Unit-unit PLN terkait), para Penyedia Barang dan Jasa, maupun masyarakat dan stakeholder lain yang telah memberikan dukungan dalam pekerjaan PLN selama ini”, pungkas Perdana.
(Red)