WARTA1.NET – Persatuan Penembak Indonesia (Perbakin) Sulawesi Utara (Sulut) menggelar pertandingan persahabatan di desa Sonder, Kabupaten Minahasa.
Sekretaris Umum Perbakin Sulut, Jemmy Tumimomor mengatakan, pertandingan persahabatan antar Phoenix Shooter Club Minahasa melawan Tarsius Shooter Club Bitung merupakan salah satu kegiatan untuk melatih sekaligus membina para atlit muda.
“Lomba-lomba seperti ini merupakan salah satu kiat untuk meningkatkan skill dari setiap atlit menembak. Ini harus diberi apresiasi. Apalagi bagi yang ikut para atlit muda. Ini menambah pengalaman sekaligus meningkatkan mental, agar kedepan saat mengikuti pertandingan yang besar sudah punya pengalaman dan bisa meraih juara tentunya,” kata Tumimomor.
Dia juga berharap, agar pemerintah Provinsi Sulut maupun Kabupaten/Kota dimana club menembak itu bernaung agar mendapatkan perhatian. Apalagi, cabang olahraga ini saat pelaksanaan PON terdapat kurang lebih 40 medali yang akan diperebutkan.
“Untuk peralatan menembak ini memang memiliki dana yang cukup besar. Setidaknya, pemerintah bisa menyiapkan lapangan tembak, tentunya itu sangat membantu para atlit untuk mengasah skillnya masing-masing,” ujarnya.
Diketahui, untuk posisi pertama dan kedua dalam lomba menembak persahabatan tersebut ditempati atlit menembak asal Phoenix Shooter Club Minahasa yakni Gisela dan Tasya untuk kategori Air Rifle match 10 meter. Dimana setiap penembak diberi kesempatan 20 kali menembak.
(Stenly Pondaag/ Red)