Manado, Warta1.net -Wakil Walikota Manado dr. Richard Sualang mengklarifikasi pernyataan yang disampaikan oleh anggota DPRD Manado dr. Suyanto Yusuf dalam rapat paripurna LKPJ. Dimana dirinya menyebut bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Manado tidak memperhatikan salah satu keluarga miskin ekstrim yang berada di Keluruhan Mahawu.
“Saya mengklarifikasi bahwa apa yang disampaikan oleh dr. Suyanto itu berita bohong atau hoax. Sama sekali tidak pernah pemerintah Kota Manado membiarkan masyarakat kategori miskin ekstrim tidak menerima bantuan. Jadi apa yang disampaikan oleh dr. Suyanto Yusuf bisa dikategorikan hoax. Sangat disayangkan ada anggota dewan berbohong,” ungkap Wawali selesai rapat paripurna, Selasa (26/03/24) siang.
Wawali mengatakan bahwa pemerintah Kota Manado sangat serius dalam upaya penanganan masyarakat dengan kategori miskin ekstrim. Berdasarkan data yang ada di Kota Manado, terdata ada sekitar 400 warga yang dikategorikan miskin ekstrim.
“Salah salah satu klasifikasi masyarakat ekstrim adalah penghasilan dibawah 300 ribu. Data yang dimiliki oleh pemerintah Kota Manado sudah by name by address. Dan salah satu warga yang disampaikan oleh anggota dewan dr. Suyanto sudah ditangani oleh pemerintah Kota Manado sejak bulan Mei Tahun 2023,” jelasnya.
Kata Wawali lagi, yang bersangkutan sudah masuk dalam data DTKS. Bahkan yang bersangkutan sudah menerima Kartu Indonesia Sehat (KIS), juga menerima bantuan dari Dinas Sosial Kota Manado.
“Saya kira sangat disesalkan ada respon seperti itu. Tapi seperti yang sudah saya sampaikan bahwa untuk masyarakat ekstrim di Kota Manado ini tentunya pemerintah Kota Manado akan membantu,” tukasnya.
(FINA)